Detail Laporan TA : ANDRE HENDRIANSYAH M

ANDRE HENDRIANSYAH M (2017) RANCANG BANGUN ALAT PENGERING KOTORAN SAPI SEBAGAI BAHAN BAKU KOMPOS DENGAN MEMANFAATKAN PANAS BUANG KONDENSOR DARI AC SPLI Tugas Akhir, Teknik Pendingin & Tata Udara
Politeknik Negeri Indramayu.

Text LAPORAN BAB 1 ( Download )

Setiap lahan pertanian membutuhkan pupuk sebagai nutrisi tanaman yang hidup di atasnya. Pupuk terbagi dalam pupuk organik dan pupuk kimia. Tentu saja penggunaan pupuk organik jauh lebih aman dan sehat. Pada kenyataannyasebagian besar pengelolaan kotoran sapi memiliki kendala dalam proses pengeringan kotoran sapi. Dimana proses pengeringan kotoran sapi masih dilakukan secara tradisional dan sederhana, yaitu pengeringan menggunakan panas matahari. Pengeringan kotoran sapi lebih baik menggunakan mesinpengering dengan beberapa alasan seperti, tenaga kerja yang lebih sedikitdaripada proses pengeringan kotoran sapi secara tradisional sehingga biaya yang dibutuhkan relative lebih kecil dan proses pengeringan tidak tergantung dari cuacasehingga lebih cepat pengeringannya.Dalam hal ini proses tersebut memanfaatkan split air conditioning bisa digunakan untuk pengeringan dengan pemanfaatan panas yang terbuang dari kondensor sebagai pemanas. Dalam hasil pengujian unit sistem heating dehumidifier Berdasarkan hasil perancangan dan hasil aktual yang diperoleh dari pengambilan data dan pengolahan data hasil perancangan sistem heating dehumidifier menunjukan temperatur 50 °C, kelembaban 20% dengan nilai efisiensi sistem sebesar 28%, Sedangkan dalam hasil aktual pada sistem heating dehumidifier diperoleh nilai temperatur akhir pada kabin untuk pengeringan yaitu berkisar 50 °C dan kelembaban pada kabin mencapai 21%, efisiensi sistem sebesar 45% dengan besar konsumsi daya untuk sistem ini yaitu 2,97 kWh. Sehingga dari nilai kelembaban output pada kabin selisih yang diperoleh hanya sebesar 1% dari rancangan. Kata Kunci : Kotoran Sapi, Pengeringan, Heating Dehumidifier