Detail Laporan TA : NUR MUHAMMAD FATKHURROHMAN

NUR MUHAMMAD FATKHURROHMAN (2017) PENGARUH VARIASI MEDIA QUENCHING DAN ANODIZING DENGAN VARIASI ARUS SERTA WAKTU PELAPISAN TERHADAP NILAI KEKERASAN PADA MAT Skripsi, Teknik Mesin
Politeknik Negeri Indramayu.

Text LAPORAN BAB 1 ( Download )

Pesatnya perkembangan dunia industri, khususnya dunia manufaktur, sehingga memunculkan inovasi dan penemuan baru. Hal ini diimbangi adanya permintaan produk dengan kualitas tinggi, serta dapat bertahan lama. Perkembangan industri kuningan dapat mendorong kinerja industri logam nasional. Tahun 2017, industri logam mencatat pertumbuhan sebesar 5,87% atau di atas pertumbuhan ekenomi yang mencapai 5,07% (Kemenperin, 2018). Oleh karena itu permintaan akan produk dengan material kuningan sangat prospektif tetapi kurang diimbangi dengan peningkatan kualitas produk. Salah satu cara meningkatkan kualitas dari bahan kuningan adalah dengan meningkatkan nilai kekerasan, ketahanan fisik serta segi dekoratif saat kuningan menjadi suatu produk. Metode yang digunakan adalah perlakuan panas dan pelapisan. Perlakuan panas ini dilakukan dengan memanaskan material kuningan pada suhu 650°C selama 6 jam kemudian dilakukan pendinginan cepat (quenching) menggunakan air dan oli. Setelah mendapatkan hasil kekerasan terbaik, maka dilanjutkan dengan pelapisan anodizing. Parameter pelapisan anodizing yang digunakan adalah larutan H2SO4 konsentrasi 40% , variasi arus 1.5A – 2.5A dan variasi waktu pelapisan 10, 15, 20 menit. Hasil pengujian didapatkan bahwa media pendinginan yang baik adalah menggunakan air. Dan hasil pelapisan anodizing dengan nilai kekerasan tertinggi yaitu 170.99 HV yang didapat saat menggunakan kuat arus 1.5A dan waktu pelapisan 10 menit. Sedangkan nilai kekerasan terendah yaitu 117.90 HV didapatkan saat kuat arus 2.5A dan waktu pelapisan 20 menit. Dan nilai ketebalan rata-rata yang didapat dari hasil proses anodizing adalah 28,54 µm. Kata kunci : Kuningan, Quenching, Anodizing