Detail Laporan TA : Kelvin Poborsky Hutasoit

Kelvin Poborsky Hutasoit (2018) ANALISA PERBANDINGAN PERFORMANSI AC HIDRONIK DENGAN AC DIRECT COOLING 3 EVAPORATOR 1 KOMPRESOR Tugas Akhir, Teknik Pendingin & Tata Udara
Politeknik Negeri Indramayu.

[img] Text
LAPORAN BAB 1

( Download )
Abstrak

Kemajuan teknologi sistem tata udara sudah cukup banyak aplikasinya dan sangat bermanfaat untuk menjaga kenyamanan mahkluk hidup khususnya manusia dalam menjalankan aktivitas. Pengkondisian udara yang sekarang terdapat di setiap ruangan pada gedung adalah Air Conditioning (AC). Ada banyak perkembangan dalam sistem pengkondisian udara salah satu nya yaitu sistem water chiller. Tujuan analisa sistem AC hidronik dan AC direct cooling ini untuk mendapatkan pengkondisian udara ruangan yang paling baik, performansi dan konsumsi energi listrik se-efisien mungkin. Pada sistem ini unit kompresor yang digunakan yaitu LG ½ PK refrigeran R22 dengan memakai 3 evaporator pada dengan ukuran 40 cm × 40 cm. Berdasarkan pengolahan data yang telah didapatkan dari sistem AC hidronik yaitu temperatur kabin 17,7 ?, efisiensi 73,6 %, dan konsumsi energi listrik 149,4 kWh perbulan, sedangkan sistem AC direct cooling yaitu temperatur kabin 19,2?, efisiensi 82% dan konsumsi energi listrik 126,72 kWh perbulan. Sehingga dapat disimpulkan sistem AC direct cooling lebih baik di efisiensi, pengkondisian udara pada kabin, dan konsumsi energy yang lebih hemat dengan selisih penggunaan energi listrik RP. 33,236. Kata kunci : AC Hidronik, AC Direct cooling, Efisiensi, Daya.

Tipe Dokumen :  Tugas Akhir
Prodi :  D3 Teknik Pendingin dan Tata Udara
Mahasiswa :  Kelvin Poborsky Hutasoit
Instansi :  Politeknik Negeri Indramayu
Pembimbing : Ahmad Maulana K., ST.,MT |  Ferry Sugara, ST.,M.Eng 
Jurusan :  Teknik Pendingin & Tata Udara
Angkatan :  2018
Tanggal Penerbit :  01 November 2021 14:26
Url :  -
KEMBALI