Detail Laporan TA : AYU NURSEHA

AYU NURSEHA (2015) ANALISIS PENGARUH VARIASI DIAMETER PIPA KAPILER TERHADAP KINERJA MESIN REFRIGERASI PEMBUAT ES KRIM PUKIS Tugas Akhir, Teknik Pendingin & Tata Udara
Politeknik Negeri Indramayu.

Text LAPORAN BAB 1 ( Download )

Es krim merupakan salah satu produk olahan susu yang dibuat dengan cara membekukan dan mencampur bahan baku secara bersama-sama. Bahan yang digunakan dalam proses pembuatannya biasanya adalah kombinasi susu dengan satu atau lebih bahan tambahan lain seperti gula dan madu dengan atau tanpa stabilizer. Pipa kapiler memiliki fungsi untuk menurunkan tekanan dan mengatur jumlah refrigeran yang mengalir didalamnya. Pipa kapiler terdiri dari berbagai macam ukuran yang diukur bagian diameter dalam ID (Inside Diameter) dari pipa, lain halnya dengan pipa tembaga yang diukur adalah diameter luar OD (Outside Diameter). Dari hasil yang didapat Temperatur tanpa produk pada kabin pada diameter pipa kapiler 0,028 inch dengan temperatur -1,48 °C, sedangkan pada diameter pipa 0,054 inch yaitu 6 °C. Dan untuk yang dengan produk pada kabin dengan diameter pipa kapiler 0,028 inch dengan temperatur 7,1 °C dan untuk diameter pipa kapiler pipa 0,054 inch dengan temperatur 19,2 °C dengan menggunakan refrigeran R-134a. Konsumsi daya yang terpakai dengan pipa kapiler 0,028 inch yaitu sebesar 9,024 kWh, dengan biaya per bulan Rp.12.200,00. Sedangkan untuk pipa kapiler 0,054 inch yaitu 7,80528 kWh dengan biaya perbulan Rp. 10.552,00. Semakin kecil diameter pipa kapiler maka semakin besar kerja kompresornya, begitu juga semakin besar diameter pipa kapiler maka semakin kecil kerja kompresornya. Kata Kunci: Es Krim, Pipa Kapiler, Diameter, Temperatur, Konnsumsi Daya.