Detail Laporan TA : Rizqi Wanda Amalia

Rizqi Wanda Amalia (2021) Implementasi Teknik Batuk Efektif Pada Tn.W Dengan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Di RSUD Arjawinangun Tugas Akhir, Kesehatan
Politeknik Negeri Indramayu.

Text LAPORAN BAB 1 ( Download )

Latar belakang: Prevalensi kasus TBC di Brazil dengan diagnosa keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif berjumalah 36,54 % kasus. Bersihan jalan nafas tidak efektif merupakan ketidakmampuan membersihkan sekret atau obstruksi jalan napas untuk mempertahankan jalan napas tetap paten. Batuk efektif dilakukan untuk mengeluarkan sekret dengan prosedur tarik nafas dalam lewat hidung dan tahan nafas dalam beberapa detik. Tujuan:Untuk mengetahui implementasi teknik batuk efektif pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif. Metode: penelitian ini menggunakan studi kasus. Subyek yang digunakan dalam studi kasus ini salah satu pasien TBC yang mengalami masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif. Hasil: Sebelum dilakukan implementasi batuk efektif didapatkan bahwa pasien masih sesak, RR: 28 x/menit, dan dahak belum bisa dikeluarkan. Setelah dilakukan implementasi latihan batuk efektif selama 3x24 jam diharapkan bersihan jalan napas meningkat dengan indikator dispnea menurun dari skala 1 (meningkat) menjadi 5 (menurun), frekuensi napas menurun dari skala 1 (memburuk) menjadi 5 (membaik) dengan RR: 23x/menit, SpO2: 98%, produksi sputum menurun dari skala 1 (meningkat) menjadi 5 ( menurun). Kesimpulan: Teknik latihan batuk efektif dapat berdampak positif pada pasien dengan masalah bersihan jalan napas tidak efektif. Kata kunci: Bersihan jalan napas tidak efektif, batuk efektif, implementasi