Detail Laporan TA : AGUNG TRI NURBIJAKSONO

AGUNG TRI NURBIJAKSONO (2016) KONTROL OTOMATIS SUHU DAN KELEMBABAN UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KUMBUNG JAMUR MERANG Tugas Akhir, Teknik Pendingin & Tata Udara
Politeknik Negeri Indramayu.

[img] Text
LAPORAN BAB 1

( Download )
Abstrak

Jamur Merang adalah makanan dengan gizi yang baik, dari hasil penelitian, rata-rata jamur mengandung 19-35 persen protein lebih tinggi dibanding beras (7,38 persen) dan gandum (13,2 persen). Asam amino esensial yang terdapat pada jamur, ada sekitar sembilan jenis dari 20 asam amino yang dikenal. Yang istimewa 72 persen lemaknya tidak jenuh, jamur juga mengandung berbagai jenis vitamin, antara lain B1 (thiamine), B2 (riboflavin). Di Kabupaten Indramayu dinilai cukup cocok untuk budidaya jamur merang. Supaya dapat bertumbuh dengan baik, jamur merang perlu dibudidayakan pada suhu kumbung pada kisaran 30-35oC, dan kelembaban relatif pada kisaran 80-90%. Oleh karena suhu dan kelembaban udara di sekitar kumbung dinilai sangat berfluktuatif, maka perlu upaya untuk mempertahankan suhu dan kelembaban agar mempunyai kisaran fluktuatif yang sempit dengan menerapkan alat tanpa kontrol suhu dan kelembaban. Untuk mempertahankan suhu dan kelembaban udara, maka kami buatlah sistem kontrol dimana terdapat komponen seperti board Arduino UNO, sensor DHT11, Control pressure switch (kp1), relay 4 chennel yang nantinya akan di sambungkan ke solenoid valve uap dan solenoid valve gas, pemantik api. Dengan terhubungnya komponen tersebut dapat mengendalikan suhu dan kelembaban, dimana jika tekanan pada tangki sudah mencapai setpoin yaitu 1-2 bar maka akan mengontak relay untuk membuka solenoid uap sampai tekanan rendah sesuai yang di seting pada control pressur switch,jika memiliki setpoint 2 bar dan different 1 maka seslenoid uap akan menutup sampai tekanan mencapai 2 bar dan akan membuka spring solenoid lalu membuang steam menuju coil Heat exchanger lalu panas uap akan di hembuskan ke dalam kumbung jamur. Suhu dan kelembaban tanpa alat kontrol terukur masih jauh dari kondisi optimal yaitu suhu dengan kisaran 23-37oC dan kelembaban 70-90%. Setelah dipasang alat kontrol suhu dan kelembaban, dinilai lebih stabil pada kisaran 28-35oC dan 85- 95%. Hasil ujian uji dengan system control dengan tidak dikontrol tersebut dari pengambilan data 8 jam mencapai setpoint tercapai 2 jam untuk mencapai suhu dan kelembaban yang kita inginkan. Kata Kunci : Kontrol, Suhu, Kelembaban, Budidaya Jamur Merang.

Tipe Dokumen :  Tugas Akhir
Prodi :  D3 Teknik Pendingin dan Tata Udara
Mahasiswa :  AGUNG TRI NURBIJAKSONO
Instansi :  Politeknik Negeri Indramayu
Pembimbing : Karsid, ST.,MT.,M.Sc |  Bobi Khoerun, S.Pd.,MT 
Jurusan :  Teknik Pendingin & Tata Udara
Angkatan :  2016
Tanggal Penerbit :  18 Desember 2020 15:10
Url :  -
KEMBALI