Detail Laporan TA : MUHAMMAD IMAM

MUHAMMAD IMAM (2020) ANALISIS PENGARUH VARIASI PUTARAN EXTRA FAN EVAPORATOR TERHADAP KINERJA COLD STORAGE MENGGUNAKAN MESIN OUTDOOR AC SPLIT MODIFIKASI UNTUK PENYIMPANAN PUREE MANGGA Tugas Akhir, Teknik Pendingin & Tata Udara
Politeknik Negeri Indramayu.

Text LAPORAN BAB 1 ( Download )

Buah mangga merupakan buah yang mengandung berbagai vitamin dan mineral. Salah satu permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan buah mangga ialah sifat yang mudah rusak. Solusi yang bisa dihadirkan adalah dengan dilakukannya sebuah proses pengolahan buah mangga menjadi puree. Adanya pengolahan puree mangga pasti akan memerlukan teknologi sistem pendingin seperti mesin cold storage, namun pada penelitian kali ini sistem cold storage menggunakan mesin outdoor AC split modifikasi. Extra fan evaporator memiliki peran untuk mencegah pengeblokkan pada sirip-sirip evaporator karena sistem dimodifikasi dari high temperature menjadi medium temperature. Sedangkan fungsinya adalah untuk mendistribusikan udara dingin yang dihasilkan oleh evaporator ke seluruh ruangan agar temperatur ruangan mencapai temperatur yang dipersyaratkan, yaitu 6 oC. Data yang diambil adalah setiap 30 menit sekali sampai temperatur puree mangga mencapai 6 °C. Pengambilan data dilakukan dengan 3 percobaan yang berbeda, pengambilan data variasi putaran extra fan evaporator low, variasi putaran extra fan evaporator medium, variasi putaran extra fan evaporator high. Pada sistem cold storage menggunakan mesin outdoor AC split modifikasi jika memvariasikan extra fan evaporator low mendapatkan COP actual tertinggi 5,8, COP carnot tertinggi 9,1 dan efisiensi tertinggi sebesar 76%, nilai rata-rata COP actual sebesar 5,0 dan COP carnot sebesar 7,5 serta nilai rata-rata efisiensi 67%, dengan konsumsi biaya listrik sebesar Rp. 999.114. Sedangkan, pada sistem cold storage menggunakan mesin outdoor AC split modifikasi jika memvariasikan extra fan evaporator medium mendapatkan COP actual tertinggi 6,1, COP carnot tertinggi 9,5 dan efisiensi tertinggi sebesar 78%, nilai rata-rata COP actual sebesar 5,1 dan COP carnot sebesar 7,5 serta nilai rata-rata efisiensi 69%, dengan konsumsi biaya listrik sebesar Rp. 908.025. Serta, pada sistem cold storage menggunakan mesin outdoor AC split modifikasi jika memvariasikan extra fan evaporator high mendapatkan COP actual tertinggi 5,2, COP carnot tertinggi 8,4 dan efisiensi tertinggi sebesar 84% nilai rata-rata COP actual sebesar 4,9 dan COP carnot sebesar 7,0 serta nilai rata-rata efisiensi 71%, dengan konsumsi biaya listrik sebesar Rp. 880.613.