Detail Laporan TA : ABDUL WAHAB
ABDUL WAHAB
(2016)
PEMBUATAN CNC FARMING SISTEM STASIONER TM GEN.1
Tugas Akhir, Teknik Mesin
Politeknik Negeri Indramayu.
Abstrak
Urban farming merupakan teknik pertanian yang cocok diterapkan di area perkotaan. Memanfaatkan area yang ada dan tidak memerlukan area yang luas menjadi salah satu keunikan dari konsep pertanian ini. Pemakaian urban farming sebenarnya sudah banyak di kota-kota besar di luar negeri, namun di Indonesia sendiri masih sedikit dan banyak yang belum mengetahui teknik pertanian ini. Urban farming cocok diterapkan dalam penanaman berbagai jenis sayuran seperti sawi, brokoli, selada, bawang, wortel, kentang, dan semua jenis sayuran yang ada. Hasil percobaan penanaman dan penyiram tanaman CNC farming. CNC farming dapat menanam 5 baris dengan 7 deret dengan ukuran panjang 140 cm dan lebar 77 cm pada luas area batas dinding tanah, jarak titik tanam 15 cm dengan sejumlah 5 baris dan 7 deret. Jarak titik tanaman yang bagus yaitu 15 cm pada jenis tanaman sayur sawi, kangkung, terong, cabe rawit karena titik jarak pada 15 cm untuk tanaman berkualitas bagus. Kedalaman pada saat menanam 2 cm kemudian waktu dalam satu kali tanam dapat menghabiskan waktu 1 menit, total waktu keseluruhan proses penanaman 5 baris dan 7 deret yaitu 45 menit. Untuk total waktu keseluruhan saat penyiraman tanaman yaitu 35 menit lebih cepat daripada waktu proses penanaman.
Kata kunci : Pembuatan CNC Farming, CNC Farming sistem stasioner.
Tipe Dokumen : |
Tugas Akhir |
Prodi : |
D3 Teknik Mesin |
Mahasiswa : |
ABDUL WAHAB |
Instansi : |
Politeknik Negeri Indramayu |
Pembimbing : |
Agus Sifa, S.Pd.,M.T., M.Sc. | Felix Dionisius, M.T. |
Jurusan : |
Teknik Mesin |
Angkatan : |
2016 |
Tanggal Penerbit : |
14 Desember 2020 12:45 |
Url : |
- |
KEMBALI